5 Contoh Perkembangan Teknologi Informasi

5 Contoh Perkembangan Teknologi Informasi

Komunikasi antar manusia terus meningkat seiring dengan kemajuan teknologi. Jika dulu kita hanya berkomunikasi secara verbal, tetapi sekarang kita dapat melakukannya melalui telegram, telepon, faks, email, pesan teks, dan sebagainya.

Di zaman modern ini, proses komunikasi menjadi lebih praktis. Komunikasi informasi menjadi lebih mudah. Misalnya, informasi tentang aktivitas gunung berapi dapat dengan cepat ditanggapi dan diteruskan kepada yang membutuhkan.

Tidak dapat disangkal bahwa salah satu penyebab utama era globalisasi berkembang lebih cepat dari yang diperkirakan adalah perkembangan teknologi informasi yang pesat. Implementasi Internet, e-commerce, pertukaran data elektronik, virtual office, telemedicine, intranet, dll. telah menembus batas fisik antar negara.


Penggabungan teknologi komputer dan telekomunikasi telah merevolusi sistem informasi. Data dan informasi yang dulunya membutuhkan waktu berhari-hari untuk diproses di seluruh dunia kini dapat diproses dalam hitungan detik. Tidaklah berlebihan untuk mengatakan bahwa seorang pakar IBM menganalogikannya dengan perkembangan otomotif sebagai berikut: “seandainya dunia otomotif mengalami kemajuan sepesat teknologi informasi, maka pasti saat ini sudah dapat diproduksi sebuah mobil berbahan bakar solar, yang dapat dipacu hingga kecepatan maximum 10,000 km/jam, dengan harga sekitar 1 dolar Amerika.

Teknologi informasi mewakili perkembangan peradaban manusia, yang sejalan dengan perkembangan kemungkinan transmisi informasi. Dahulu kala, manusia biasa menggambar di dinding gua untuk menyampaikan informasi. Arus informasi kini mudah diakses melalui internet. Demikian pula berbagai informasi. Baru-baru ini, semakin banyak informasi telah direkam. Tampaknya Internet dapat memberikan informasi yang tak ada habisnya. Namun, ini tidak terasa di masa lalu.

Pada awal sejarah, bahasa berfungsi sebagai media pertukaran informasi. Bahasa lisan, bagaimanapun, menderita kekurangan informasi yang mudah dilupakan dan tidak disimpan lama, termasuk rentang vokal yang terbatas. Kemudian, menggunakan gambar dari zaman kuno hingga saat ini, manusia mengembangkan informasi yang lebih maju.

Sejak ditemukannya alfabet dan angka arabik, transmisi informasi menjadi lebih efisien. Alfabet memudahkan orang untuk menyampaikan informasi dalam huruf. Penyebaran informasi menjadi lebih mudah ketika teknologi percetakan ditemukan. Hal yang sama terjadi ketika radio, televisi, dan komputer datang, membuat informasi jauh lebih luas.

Kemudian ilmu komputer menjadi bidang yang penting. Teknologi informasi adalah teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk mengolah, mengambil, mengedit, menyimpan, dan memanipulasi data dengan berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas tinggi.

Baca juga artikel terkait berikut:

1) 10 Alasan Pentingnya Mempelajari Informatika 

2) Jenis-Jenis Komputer Berdasarkan Fungsinya

Teknologi informasi digunakan dalam pengambilan keputusan dalam urusan pribadi, bisnis, dan bahkan pemerintahan. Teknologi informasi membutuhkan komputer dan sistem jaringan sebanyak yang diperlukan. Untuk memperoleh informasi yang relevan dan akurat setidaknya memerlukan tiga hal: data, alat pengolah data, dan metode pengolahan data.

Teknologi informasi berkembang pesat dewasa ini, tidak terkecuali Indonesia. Teknologi informasi mencakup kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan tugas-tugas penting yang dibutuhkan dan digunakan orang setiap hari.

Teknologi informasi merupakan sarana dan prasarana (perangkat keras, perangkat lunak, perangkat penggunaan) sistem dan metode untuk perolehan, transmisi, pemrosesan, interpretasi, penyimpanan, pengorganisasian, dan penggunaan data secara bermakna.

Salah satu pencapaian teknologi informasi adalah internet. Internet adalah sumber informasi di seluruh dunia. Desa digital juga muncul di Indonesia dengan memanfaatkan internet untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari segi ekonomi, kesehatan dan pendidikan. Internet telah melahirkan interaksi dan transaksi elektronik. Interaksi dan transaksi ini adalah contoh nyata dari evolusi teknologi informasi. Berikut adalah 5 contoh perkembangan teknologi informasi.


5 Contoh Perkembangan Teknologi Informasi


1)    Surel /  E-Mail

E-mail atau dalam bahasa Indonesia disebut surel, adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan para pengguna Internet untuk saling berkirim surat/pesan melalui Internet. Pengguna email memiliki kotak surat (mailbox) yang disimpan di server email. Kotak surat itu sendiri memiliki alamat sebagai pengenal sehingga dapat berkomunikasi dengan kotak surat lain dalam bentuk menerima atau mengirim pesan. Pemilik kotak surat dapat melihat isi kotak surat, membalas pesan, menghapus atau mengedit dan mengirim pesan email kapan saja.


2)    E-Banking

Perbankan elektronik atau e-banking dapat dikatakan sebagai perbankan di Internet. Layanan ini memungkinkan nasabah bank untuk melakukan hampir semua jenis transaksi perbankan melalui Internet. Bank menawarkan situs web untuk transaksi mulai dari rekening giro hingga transfer rekening ke rekening hingga pembayaran tagihan bulanan (listrik, telepon, dll.). Dalam hal e-banking, sistem keamanan yang ketat biasanya diterapkan pada situs web untuk mencegah kejahatan perbankan.


3)    E-Learning

Istilah pembelajaran elektronik (e-learning) merupakan bentuk penerapan teknologi informasi dalam pendidikan dalam bentuk sekolah daring (virtual). Dengan teknologi e-learning, semua proses belajar mengajar yang biasanya berlangsung di kelas atau tatap muka dilakukan bisa dilakukan secara online atau virtual. Jadi, pada saat yang sama, guru mengajar didepan komputer di satu lokasi, sedangkan siswa mengambil pelajaran dari komputer lain di lokasi lain. Dalam hal ini guru dan siswa tidak berinteraksi secara langsung, tetapi secara tidak langsung.


4)    E-Commerce

Perdagangan elektronik atau electronic commerce adalah kegiatan menjual, membeli, dan memasarkan produk (barang dan jasa) dengan menggunakan jaringan telekomunikasi, seperti internet dan jaringan komputer. E-commerce adalah kegiatan jual beli barang dan jasa baik berupa barang fisik maupun non fisik. Untuk barang fisik, proses jual beli membutuhkan transportasi barang, tetapi untuk barang-barang non fisik seperti lagu, perangkat lunak, desain gambar, dan sebagainya dapat dikirimkan melalui Internet. Uang elektronik juga dapat digunakan untuk pembayaran dalam perdagangan elektronik.


5)    E-Government

E-government merupakan upaya untuk mengembangkan administrasi pemerintahan berbasis teknologi. Konstruksi sistem manajemen dan alur kerja dalam lingkungan formal (eksekutif), dioptimalkan dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. E-government juga dapat digunakan oleh lembaga legislatif, yudikatif, atau eksekutif untuk meningkatkan pelayanan publik sehingga proses pemerintahan lebih terbuka dan transparan.


Posting Komentar untuk "5 Contoh Perkembangan Teknologi Informasi"